By indonesiahariini.id 
Candi ini dibangun pada masa Dinasti Syailendra oleh penganut Buddha aliran Mahayana, Bangunan candi terbuat dari batuan andesit dengan bentuk mandala pada arsitektur punden berundak susunan candi Borobudur berupa sembilan teras berundak yang dihiasi dengan relief,arca,stupa besar di puncaknya.Baca Juga :
Pentingnya Pendidkan Anak Di usia dini
Para ahli menyimpulkan Stupa induk borobudur memiliki garis tengah 9,90 meter dan tinggi 7 meter berbentuk seperti lonceng dan terdapat rongga kosong kepercayaan setempat diduga memiliki arti kebijaksaan, tetinggi, kasunyatan kesunyian dan sempurnaan jiwa yg terbias di relik yang kosongBaca Juga :
Penemuan Fosil Dinosaurus di Hong Kong
Walaupun stupa induk candi bborobudur masih menyimpan banyak sekali misteri tentang keberadaan chattra dan arca Undinished Budha yang di aman tersimpan di komplek Musium MCM dan Musium Karmawibhangga dan masih meneliti lebih lanjut menemukan stupa induk candi borobudur.
Para ahli menyimpulkan dari keputusan 80% suara yang diambil dan disepakati : Induk stupa Candi Borobudur memiliki bagian susunan batu alas tau kaki dan bagian bagan stupa menyerupai hharmika dan terdapat arca berbentuk tongkat di bagian puncak stupa candi induk yang asli.
Baca Juga :
Jalin hubungan Harmonis Bersama Keluarga